Wannabe Bagian : 1
Tak terasa, tujuh tahun lamanya sejak tahun 2008 berlalu. Ya, selama itu pula saya telah menempuh pendidikan tinggi. Apakah itu normal? Tentu tidak, itu tidak normal! Semua berawal saat saya duduk di kelas 2 SMA. Pada waktu itu, cita-cita saya setinggi langit. Tidak hanya satu, tetapi dua, tiga, bahkan empat cita-cita sekaligus. Namun, di antara semua cita-cita yang bermunculan di benak saya, cita-cita terbesar saya saat itu adalah menjadi seorang ahli komputer, seorang profesional IT. Keinginan ini muncul karena kecintaan saya terhadap dunia komputer, meski saya akhirnya menyadari bahwa untuk menguasai dunia ini, dibutuhkan lebih dari sekadar minat; bakat alami dan ketekunan yang tinggi juga diperlukan. Tahun 2008, saya lulus. Berkat rekomendasi dari salah satu teman ibu saya, saya mendapat kesempatan untuk melanjutkan kuliah di Malaysia. Setelah menerima ijazah, saya pun terbang ke Kota Kinabalu dan berkuliah di salah satu universitas di sana. Selama lebih dari 1,5 tahun saya menjala...